Home > Bandung Pisan

KA Lokal Semakin Diminati Masyarakat Bandung, Transportasi Murah Harga Tiket Mulai Rp5.000

Kereta lokal menjadi kebutuhan bagi masyarakat Bandung yang tinggal jauh dari pusat kota namun memiliki aktivitas utama di Kota Bandung
Stasiun Kota Bandung yang menjadi tujuan utama pemberhentian masyarakat yang akan beraktivitas di Kota Bandung (Ist/Said)
Stasiun Kota Bandung yang menjadi tujuan utama pemberhentian masyarakat yang akan beraktivitas di Kota Bandung (Ist/Said)

BANDUNG -- Wilayah Bandung Raya yang membentang dari Padalarang di Kabupaten Bandung Barat sampai Cicalengka di Kabupaten Bandung, terasa semakin dekat dengan hadirnya kereta api lokal bagi masyarakat. Perjalanan kerja, sekolah, kuliah, dan wisata dari berbagai pelosok Bandung ke pusat kota di Kota Bandung terasa menyenangkan, cepat bebas macet, dan murah meriah.

Selain pusat kota, Kota Bandung juga memiliki berbagai kampus negeri dan swasta, perkantoran, dan rumah sakit provinsi yang lengkap seperti RSHS dan RS Mata Cicendo. Layanan KA Lokal menjadi sahabat perjalanan warga untuk bekerja, bersekolah, berdagang, berobat, hingga berkumpul bersama keluarga.

Menurut data yang dikumpulkan Daop 2 Bandung, di tahun 2025 ini ada peningkatan signifikan masyarakat yang menggunakan jasa KA lokal. Sepanjang Januari–Agustus 2025, jumlah pelanggan mencapai 12.384.242 orang, meningkat 18,08% dibanding periode yang sama tahun 2024 sebanyak 10.488.143 orang.

Menurut Vice President Public Relations KAI Anne Purba, kenaikan ini menunjukkan peran KA Lokal yang semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dengan harga yang ramah di kantong.

“Kereta api lokal adalah denyut nadi kehidupan warga Bandung Raya dan sekitarnya. Tarif yang terjangkau, layanan yang aman dan nyaman, membuat kereta lokal menjadi pilihan utama untuk berbagai aktivitas sehari-hari,” ujar Anne.

Saat ini, KAI mengoperasikan dua layanan utama di wilayah tersebut, yaitu KA Lokal/Commuter Line Garut relasi Purwakarta–Garut (pp) dengan tarif Rp14.000 dan KA Lokal/Commuter Line Bandung Raya relasi Padalarang–Cicalengka (pp) dengan tarif hanya Rp5.000. Layanan ini menjadi tulang punggung mobilitas harian masyarakat, sekaligus solusi transportasi yang lebih hemat waktu dan biaya dibanding moda darat lainnya.

Kontribusi KA Lokal sangat terasa di berbagai aspek kehidupan. Di bidang pendidikan, banyak pelajar dan mahasiswa yang setiap hari mengandalkan kereta lokal untuk menempuh perjalanan ke sekolah atau kampus. Ongkos murah membuat pendidikan lebih terjangkau karena biaya transportasi tidak lagi menjadi hambatan besar.

Di sektor ekonomi dan perdagangan, KA Lokal menjadi urat nadi aktivitas pedagang kecil, pekerja harian, hingga pelaku UMKM. Konektivitas antarwilayah Bandung Raya, Purwakarta, dan Garut membuat arus barang maupun mobilitas tenaga kerja lebih lancar, sehingga roda perekonomian rakyat tetap berputar.

Manfaat lain hadir pada aspek kesehatan dan lingkungan. Dengan meningkatnya minat masyarakat naik kereta api, jumlah kendaraan pribadi di jalan bisa berkurang, sehingga polusi dan kemacetan menurun. Udara lebih bersih, perjalanan lebih aman, serta risiko kelelahan akibat macet pun berkurang, memberi dampak positif langsung bagi kualitas hidup warga di Bandung Raya.

Pemesanan tiket

Bagi masyarakat yang belum pernah memakai KA lokal, saat ini pemesanan tiket KAI bisa dipesan melalui aplikasi Access by KAI. Tiket tidak bisa dibeli langsung melalui loket atau stasiun, pengecualian hanya untuk para lansia yang tidak familiar atau memiliki aplikasi.

Selain itu, letak stasiun KA lokal berada di pintu selatan yang berdekatan dengan Stasiun Hall terminal angkot dan bus/elf. Lokasinya strategis karena berdekatan juga dengan Pasar Baru di Jalan Otto Iskandardinata.***(Said)

× Image