Home > Umum

Unisba Lantik 2.000 Mahasiswa Baru, Ajak Jadi Mujahid, Mujtahid, dan Mujaddid

Kita ingin mencetak Sarjana Muslim yang bukan hanya ikut arus, tapi pengarah arus, bukan hanya mengikuti zaman, tapi penentu zaman
Pembacaan sumpah mahasiswa disaksikan Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) Prof Harits Nu'man dan para guru besar saat Pelantikan dan Ta’aruf Mahasiswa Baru Unisba Tahun Akademik 2025/2026, di Aula Unisba, Kota Bandung, Senin (15/9/2025).
Pembacaan sumpah mahasiswa disaksikan Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) Prof Harits Nu'man dan para guru besar saat Pelantikan dan Ta’aruf Mahasiswa Baru Unisba Tahun Akademik 2025/2026, di Aula Unisba, Kota Bandung, Senin (15/9/2025).

BANDUNG--Rektor Universitas Islam Bandung (Unisba) Pro Harits Nu’man melantik lebih dari 2.000 mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026 pada Sidang Senat Terbuka dalam acara Pelantikan dan Taáruf Mahasiswa Baru, di Aula Unisba, Senin (15/9/2025). Pelantikan disaksikan senat serta jajaran pimpinan universitas dan fakultas.

Dalam sambutannya, Prof Harits menegaskan bahwa pelantikan bukan sekadar seremoni administratif, melainkan awal perjalanan intelektual dan spiritual. “Hari ini sebutan kalian berubah dari siswa menjadi mahasiswa. Maka cara berpikir pun harus berubah, menjadi intelektual yang siap menghadapi tantangan bangsa dan arus globalisasi,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya membentuk karakter Mujahid, Mujtahid, dan Mujaddid. Mujahid adalah pejuang kebenaran dan keadilan, Mujtahid intelektual kritis dan kreatif, sedangkan Mujaddid pembaru visioner yang membawa maslahat bagi umat dan bangsa. “Unisba hadir untuk mencetak generasi cerdas intelektual dan tangguh spiritual,” tambahnya.

Rektor juga mengajak mahasiswa memanfaatkan berbagai program kampus, seperti Program Kreativitas Mahasiswa dan lebih dari 30 UKM serta organisasi kemahasiswaan. “Organisasi adalah simulasi dunia nyata yang melatih disiplin, manajemen konflik, dan problem solving,” katanya.

Unisba terus bertransformasi melalui digitalisasi pendidikan dan internasionalisasi program akademik berbasis nilai Islam, sekaligus menanamkan akhlakul karimah, integritas, dan tanggung jawab sosial. “Kita ingin mencetak Sarjana Muslim yang bukan hanya ikut arus, tapi pengarah arus, bukan hanya mengikuti zaman, tapi penentu zaman,” tegas Prof Harits.

“Jadikan masa studi di Unisba sebagai ladang ibadah, ruang perjuangan, dan tempat pertumbuhan jati diri sebagai khalifah di muka bumi,” pesan Rektor, menutup sambutannya.

Pelantikan ini dirangkaikan dengan kegiatan Ta’aruf, yakni orientasi dan pengenalan kehidupan kampus selama dua hari, 15–16 September 2025. Tahun ini, Ta’aruf mengangkat tema ‘Membentuk Generasi Intelektual yang Adaptif, Berkarakter Islami, dan Siap Berdampak untuk Negeri’.

Mahasiswa Unisba bersama-sama memakai jas almamater saat Pelantikan & Ta’aruf Mahasiswa Baru Unisba Tahun Akademik 2025/2026, di Aula Unisba, Kota Bandung, Senin (15/9/2025). Foto: Edi Yusuf
Mahasiswa Unisba bersama-sama memakai jas almamater saat Pelantikan & Ta’aruf Mahasiswa Baru Unisba Tahun Akademik 2025/2026, di Aula Unisba, Kota Bandung, Senin (15/9/2025). Foto: Edi Yusuf

Agenda kegiatan mencakup pemaparan materi dari pimpinan universitas, penguatan ruhul Islam, hingga deklarasi anti-rokok, narkoba, kekerasan, dan sampah.

Ta’aruf tahun ini juga menghadirkan berbagai sesi inspiratif, antara lain Inspirative Talks bertema ‘Ready for Challenge: Saya Siap Ambil Peluang’ oleh Dr Setia Diarta (Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika/ILMATE); Talkshow ‘Adaptif & Kreatif: Cerita Generasi Intelektual Muda’ bersama Kaditya Rakan (KoL Promag) dan Brand Promag; Nada & Dakwah ‘Next Gen Muslim: Adaptif & Beradab’ bersama Ust. Ray Shareza ‘9Ball’; Alumni Talks ‘Adaptif, Berkarakter, Berdampak: Jejak Alumni Muslim Berdaya’ oleh Ayu Afni Dwisamudra (Finalis Puteri Indonesia 2020); Digital Literacy ‘AI Ready’ oleh Ruangguru dan Tim Google Indonesia bersama Intan Faradila (ASEAN Foundation); serta sesi Self-Development ‘Langkah Kecil Berdampak Besar: Menjadi Mahasiswa yang Bermakna Sejak Hari Pertama’ bersama Najwa Nur Awalia (Class of Champions Session 1).

Acara turut dimeriahkan dengan pengenalan lembaga dan organisasi mahasiswa melalui pertunjukan kabaret, serta hiburan dari Mansur Angklung Team bersama Putri Anastasya.

Selanjutnya, mahasiswa baru mengikuti Pelatihan Pengenalan Pribadi Mu’min, Muslim, dan Mukhsin (P3M) untuk membentuk soft skill dan penguatan karakter.***

× Image