Febri Tak Temukan Masalah Berarti dengan Luis Milla
BANDUNG -- Persib Bandung mengalami perubahan pesat usai pergantian pelatih. Di bawah Luis Milla, Persib berhasil mendapatkan tiga kemenangan beruntun dan naik ke papan tengah klasemen.
Pemain Persib, Febri Hariyadi termasuk pemain yang sudah tidak asing dengan sosok Luis Milla. Terakhir Luis Milla melatih tim, Febri menjadi skuad di tim nasional era Luis Milla pada 2018 lalu.
"Sudah tidak asing tentunya buat saya pribadi, karen saya juga sduah mengenal beliau saat di Timnas hampir 2 tahun jadi tidak asing lagi buat saya," kata Febri.
Febri mengakui punya latar belakang pernah dilatih oleh Luis Milla bukan berarti membuatnya tidak membutuhkan adaptasi. Dai menyebut sudah mengenal tidak menjaminnya bisa leha-leha di Persib.
"Tapi bukan seakan-akan dia kenal saya terus, ya saya tahu betul karakter beliau ya tentang disiplin dia di timnas dan di sini sama-sama ia terapkan jadi bagi saya bukan hal yg baru," kata Febri.
Luis Milla pun menemukan skema berbeda yang diguankan Persib sejak menggantikan Robert Rene Alberts. Febri sendiri sempat mencoba skema tersebut saat bermain untuk timnas.
Persib kini menggunakan skema tiga bek dengan menyimpan pemain sayap yang membuat pergerakan pemainnya di sisi lapangan lebih bebas. Febri mengakui sempat menjadi bek kiri bagi timnas.
"Tapi yang jelas coach Luis Milla pernah menerapkan itu saat Asian Games pertandingan terakhir-terakhir lawan UAE saya juga pernah main di bek kirinya, jadi kalau menurut saya bukan hal baru itu hanya bagian dari strategi pelatih," kata Febri.
Untuk itu, Febri harus siap jika ditempatkan dimana saja. Mengingat dengan tiga bek atau empat bek tetap membuatnya ada di bagian sisi lapangan.
"Saya sebagai pemain dimanapun ditetapkan pasti harus siap pasti harus bisa sama aja sih mau lima bek tiga bek sama saja karena posisi saya masih disitu jadi buat saya tidak ada perbedaan apapun," kata Febri.