Home > Stadion

Digembosi Wasit, Bandung United Lakukan Ini

Wasit memberikan empat kartu merah pada pemain Bandung United.
Kapten Bandung United Andri Febriansyah. Dok Bandung United
Kapten Bandung United Andri Febriansyah. Dok Bandung United

BANDUNG -- Laga babak 32 besar kompetisi Liga 3 Nasional antara Bandung United kontra Farmel FC mendapat sorotan publik. Bandung United kalah dengan skor 3-0 di Stadion Jala Krida AAL, Surabaya, Ahad (20/2/2022).

Tidak hanya kalah, Bandung United terpaksa kehilangan empat pemain akibat kartu merah. Keempat kartu merah tersebut diberikan wasit asal Pekanbaru, Andri Novendra pada babak kedua ketika skor masih imbang 0-0.

Kartu merah pertama diberikan wasit pada Saiful yang baru bermain lima menit ketika menggantikan Wildan Ramdhani. Saiful dianggap melakukan pelanggaran keras hingga wasit memberikan kartu merah langsung.

Sepuluh menit berselang, Bandung United yang bermain dengan sepuluh pemain kembali kehilangan pemainnya. Adalah Rizki Arohman yang harus mandi lebih cepat.

Melawan sembilan pemain membuat Farmel unggul dari tendangan bebas di menit 62. Jelang akhir menit waktu normal, wasit kembali memberikan kartu merah langsung pada kiper Bandung United, Satrio Azhar. Kapten Bandung United, Andri Ferbiansyah pun diusir wasit setelah memberikan kartu merah karena dianggap protes berlebihan.

Pertandingan sempat berhenti sampai akhirnya wasit memberikan penalti bagi Farmel. Pertandingan berakhir dengan skor 3-0 bagi Farmel FC.

Atas hasil tersebut Bandung United berada di posisi tiga klasemen sementarai Grup X dengan satu poin. Pelatih fisik Bandung United, Rizki Mubarak tetap mengapresiasi kerja keras pemainnya.

"Kami sudah menampilkan permainan yang terbaik kalau dibilang memanas sudah pasti kita bisa lihat kondisinya seperti apa, ya seperti ini apapun hasilnya kami sudah berusaha semaksimal mungkin," kata Rizki usai laga.

Dia mengakui tim akan menatap laga terakhir melawan PSBL Langsa pada Rabu (23/2/2022) dengan kekuatan yang tersisa. Menurutnya, pemain akan menyelesaikan perjuangan mereka meski peluang untuk lolos ke babak selanjutnya semakin kecil.

"Kami sudah tanggung basah, kami akan menikmati pertandingan berusaha semaksimal mungkin di pertandingan terakhir," kata Rizki.

× Image