Bagi masyarakat Indonesia, khususnya warga Kota Bandung, tahu dan tempe merupakan lauk yang wajib ada. Selain harganya murah, tahu dan tempe ini kaya akan gizi.

Namun, belum lama ini para pengrajin tahu Cibuntu, Kota Bandung yang tergabung pada Paguyuban Pengrajin Tahu mengancam mogok produksi. Hal ini terjadi, karena harga kacang kedelai yang terus mengalami kenaikan.

Sebenarnya, fakta apa yang terjadi dengan rencana mogoknya pengerajin tahu tempe ini? Berikut Bandung24 jam merangkumnya:

1. Pengerajin tahu tempe yang tergabung dengan Paguyuban Pengrajin Tahu berencana melakukan mogok massal pada tanggal 21 hingga 23 Februari. Mereka sudah menyampaikan hal tersebut kepada petugas kepolisian.

2. Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meninjau Pabrik Tahu Tempe NJ, Rabu 16 Februari 2022. Yana, memastikan para pengusaha tahu dan tempe di Kota Bandung tetap bisa berproduksi. Karena, pasokan kacang kedelai sebagai bahan utama tahu dan tempe relatif aman.

3. Menurut informasi yang diterima Plt Wali Kota Bandung Yana, ada beberapa daerah penghasil kacang kedelai seperti Brasil dan Amerika Serikat terjadi gagal panen. Hal itu berpengaruh terhadap harga kacang kedelai secara global. Sehingga produksinya berkurang. Tapi sekarang ini asosiasi di Jakarta sudah menerima sekitar 140.000 ton dalam perjalanan jadi sudah ada pembelian.

4. Yana memprediksi, dengan masuknya ratusan ribu ton kacang kedelai, maka cukup untuk produksi selama 2 bulan. Namun Yana berharap, pendistribusiannya bisa merata.

Yana pun, menugaskan kepada dinas terkait untuk melayangkan surat ke pemerintah pusat agar mendapatkan perlakuan khusus untuk kacang kedelai di Kota Bandung.

"Mudah-mudahan kita bisa ada perlakuan khusus. Apakah itu subsidi seperti minyak goreng. Sehingga ujungnya harga ke perajin itu tetap bisa di harga yang kemarin," kata Yana.

5. Saat ini harga kacang kedelai di Kota Bandung pada kisaran Rp11.000 per kilogram. Sebelumnya yaitu seharga Rp9.500 per kilogram. Dengan pasokan kacang kedelai yang mencukupi, Yana berharap produksi tahu dan tempe tetap berjalan normal.

6. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah mengungkapkan, NJ merupakan produsen tahu dan tempe sekaligus distributor kacang kedelai. Harga yang dipatok yaitu Rp11.000 per kilogram ke agen. Sedangkan ke pengrajin yaitu Rp11.500 per kilogram. Tapi Elly memastikan, stok kacang kedelai masih aman.

7. Elly menjamin stok kacang kedelai aman. Untuk sebulannya pabrik NJ membutuhkan 180 ton. Sedangkan pengrajin biasanya 3-4 ton di masa normal dan di masa pandemi Covid-19 ini 2 ton.

8. Saat ini ada kenaikan harga kacang kedelai. Hal ini terjadi, karena dampak dari cuaca ektrem yang terjadi beberapa negara penghasil kacang kedelai. Kacang kedelai Indonesia itu 80 persen impor dan 20 persen lokal. Impornya, berasal dari Amerika, Kanada, Brazil Argentina.

9. Pemilik Pabrik Tahu Tempe NJ, Ence mengaku terus mengatur strategi agar tetap berjalan produksi tahu dan tempe.

Importir mengatur kedelai sedemikian rupa agar merata terbagi semua. NJ mendapatkan 20 ton per hari dari distributor. N Arie Lukihardianti