BANDUNG---Politeknik Pariwisata NHI Bandung menggelar Sidang Terbuka Senat dengan agenda Wisuda, Kamis (7/12/2023) di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga).

Pada wisuda tahun ini, Poltekpar NHI Bandung mewisuda 618 wisudawan-wisudawati dari jenjang Pascasarjana hingga Diploma III.

Yakni, terdiri dari 12 mahasiswa program Magister S2 (Pascasarjana), 13 mahasiswa program S1 (Sarjana), 223 mahasiswa program D-IV (Diploma 4) dan 370 mahasiswa program D-III (Diploma 3) dengan mengusung tema Nulla Tenaci Invia Est Via: No Road is Impassable Grip.

Menurut Direktur Poltekpar NHI Bandung, Andar Danova L Goeltom, berbeda dengan semangat wisuda di tahun sebelumnya, wisuda kali ini terasa sangat spesial. Karena, satu hari sebelumnya Poltekpar NHI Bandung baru saja meraih akreditasi dengan Predikat tertinggi. Yaitu unggul.

"Poltekpar NHI Bandung jadi satu-satunya Politeknik Pariwisata yang berhasil meraih predikat ini, bukan hanya diantara Poltekpar dibawah Kemenparekraf/Baparekraf namun juga seluruh Politeknik Pariwisata di Indonesia," ujar Andar.

Tema ini, kata dia, mengandung esensi bahwa tidak ada rintangan yang tidak dapat dilalui dengan tekad yang kuat.

"Dengan keteguhan dan kemampuan maka semua bisa menghadapi tantangan dan membantu kita melewati setiap rintangan yang muncul di sepanjang perjalanan hidup," kata Andar.

Andar mengatakan terdapat 5 (lima) amanat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang sedang diimplementasikan. Yakni, Inovasi Berbasis Riset Unggulan, Inovasi Kurikulum Berbasis Kewirausahaan, Keterhubungan Dan Keterikatan Dengan Stakeholders Khususnya Dunia Usaha dan Dunia Industri Kerja (DUDIKA), Central of Excellent in Culinary of Tourism dan Pendirian Program S2 Dan S3 Terapan.

Andar berharap, para wisudawan- wisudawati sebagai generasi emas warisan bangsa dan pilar bangsa. Sehingga, dapat segera melanjutkan perjuangan untuk kembali kepada masyarakat, nusa dan bangsa ini. Serta, terus berkontribusi bagi pembangunan pariwisata di Indonesia.

Kegiatan wisuda dihadiri oleh Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Sekreatris Utama Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ni Wayan Giri Adnyani. Menurutnya, pihaknya senang karena banyak lulusan Poltekpar NHI Bandung yang sudah bekerja dan diterima di industri.

"Kami juga menerapkan kurikulum internasional. Serta Poltekpar NHI Bandung menjadi sekolah yang baru saja telah terakreditasi unggul sebagai lembaga pendidikan vokasi kepariwisataan diantara semua sekolah-sekolah atau lembaga pendidikan pariwisata yang ada di Indonesia," paparnya.