Polusi Udara dan Stres Bisa Picu Penuan Dini, Ini Penjelasan Pakar di Bandung x Beauty
BANDUNG----Para pecinta produk kecantikan, antusias mengikuti event Bandung x Beauty yang di gelar di TSM selama tiga hari. Yakni, Jumat hingga Ahad (13 hingga 15 Oktober 2023).
Salah satu kegiatan yang digelar pada Bandung x Beauty tersebut adalah talkshow sekaligus peluncuran NIVEA Extra Bright 8 Super Foods di Bandung x Beauty 2023.
Menurut dokter kulit, dr Arini Astasari Widodo, SM SpDVE, kondisi kulit tubuh dapat berubah seiring dengan gaya hidup yang dinamis, tingkat stres yang tinggi, paparan debu dan polusi.
"Semua itu bisa menyebabkan kulit kusam dan mempercepat aging," katanya.
Misalnya, kata dia, polusi udara yang kian meningkat akhir-akhir ini memberikan dampak negatif pada kondisi kulit seperti penuaan dini (mempercepat munculnya kerutan dan bintik-bintik penuaan), peradangan, hiperpigmentasi (munculnya bintik hitam), hingga kerusakan DNA yang dapat mengganggu proses regenerasi kulit. Serta, menghilangkan kelembaban alami kulit yang dapat membuat kulit terasa kering dan kusam.
" Sehingga kulit kusam kini menjadi masalah utama bagi kebanyakan orang umum. Lebih dari sekedar kecantikannya, kulit yang cerah adalah indikator kulit yang sehat," katanya.
Salah satu kandungan skincare yang dapat membantu mencerahkan noda hitam, kata dia, adalah Vitamin C yang dapat membantu memudarkan pigmentasi dan menghaluskan permukaan kulit untuk mengurangi kusam.
"Penggunaan Vitamin C telah terbukti menghambat produksi melanin sehingga dapat membantu memudarkan flek hitam dan hiperpigmentasi sehingga dapat membantu mencerahkan kulit“, kata dr Arini.
Menurutnya, kulit tubuh kita mungkin terlihat seperti kulit wajah. Padahal, sebenarnya kulit tubuh memiliki perbedaan dengan kulit wajah sehingga memerlukan produk perawatan yang sesuai dengan kebutuhan.
“Kulit tubuh memiliki perbedaan dengan kulit wajah," katanya.
Perbedaan tersebut, kata dia, di antaranya kulit tubuh yang lebih tebal dari kulit wajah, tingkat pergantian sel kulit tubuh yang lebih lama dari kulit wajah. Sehingga sel-sel kulit mati dapat bertahan lebih lama di kulit tubuh dan menyebabkan kulit tubuh cenderung tampak kering dan kusam.
Selain itu, kulit tubuh cenderung lebih kering dari kulit wajah karena kulit tubuh mengandung lebih sedikit kelenjar sebaceous penghasil minyak.
Sementara Abel Cantika, Beauty Influencer, berbagi pengalamannya menggunakan rangkaian terbaru dari NIVEA ini.
“Sebagai seorang beauty influencer, tidak hanya kulit wajah tapi saya juga harus memberikan perhatian ekstra untuk kulit tubuh. Sejak lama saya mempercayakan NIVEA untuk perawatan kulit tubuh," ujar Abel.
Menurut Abel, untuk perawatan kulit tubuh sehari-hari, ia menggunakan NIVEA Extra Bright 8 Super Foods yang kini direformulasi dengan kandungan 95 persen Purity Vitamin C dan 8 Super Foods yang tidak lengket dan mudah meresap, lebih efektif untuk melembabkan dan membantu kulitku lebih cerah tanpa celah dalam 7 hari.
Menurutnya, produk ini ada yang bertekstur serum dan lotion yang lebih ideal. Karena perawatan kulit membutuhkan produk yang berbeda menyesuaikan dengan kondisi lingkungan, cuaca, gaya hidup dan masalah kulit yang sedang kita alami.
"Momen peluncurannya juga pas sekali karena saat ini polusi udara membuat kulit kusam dan kering," katanya.
Menurut Tessa Indira Putri selaku Brand Manager NIVEA Body, super Foods seperti mangga, strawberry, acerola cherry, camu-camu berry, jeruk, alpukat, green tea dan lemon yang terkandung pada NIVEA Extra Bright 8 Super Foods.
Bahan tersebut, kata dia, merupakan buah-buahan kaya akan Vitamin C, antioksidan, kolagen yang menutrisi kulit dan mampu menangkal radikal bebas. Sehingga efektif membantu membuat kulit tampak kenyal, halus, memudarkan noda hitam, melembabkan kulit, hingga menjaga kulit tetap sehat, kencang dan cerah merata.
"Sebagai brand perawatan kulit yang berkomitmen dalam menghadirkan inovasi produk yang dapat membantu menjawab kebutuhan masyarakat, kami menghadirkan reformulasi NIVEA Body Care menjadi NIVEA Extra Bright 8 Super Foods untuk menjawab kebutuhan akan kulit yang berbeda-beda," katanya.