Home > Bandung Pisan

Hangzhou Jadi Sister City Keempat Kota Bandung dengan Cina

Hangzhou memiliki nilai-nilai yang mirip dengan Kota Bandung yakni kreatif dan inovatif.
Wakil Wali Kota Hangzhou, Ke Jixin bersama Wali Kota Bandung Yana Mulyana/Humas Pemkot Bandung
Wakil Wali Kota Hangzhou, Ke Jixin bersama Wali Kota Bandung Yana Mulyana/Humas Pemkot Bandung

Pemerintah Kota Hangzhou menjajaki kerja sama sister city dengan Pemkot Bandung di Harris Hotel, Rabu 15 Maret 2023.

Menurut Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyampaikan, saat ini Kota Bandung sudah memiliki tiga kota sister city dari Cina.

"Tapi kami berharap ini (Hangzhou) bisa menjadi kota keempat yang menjalin sister city dengan Kota bandung," ujar Yana.

Yana mengatakan, Kota Bandung memiliki keunggal di sumber daya manusia (SDM) yang kreatif. Tak hanya itu, keunggulan Kota Bandung pun terdapat pada sektor pariwisata dan produk UMKM.

"Kita tidak memiliki sumber daya alam, tapi SDMnya kreatif. Sehingga 2012 dinobatkan sebagai kota kreatif oleh UNESCO. Selain itu, jasa pariwisata menjadi keunggulan Kota Bandung, termasuk sektor pengusaha UMKM," katanya.

Selain itu, kata dia, Kota Bandung juga memiliki perguruan tinggi terbanyak dan terbaik pada sebuah kota di Indonesia yang menjadi salah satu nilai tambah dari kota ini.

Sementara menurut Wakil Wali Kota Hangzhou, Ke Jixin, tujuan kedatangannya ke Kota Bandung untuk menyampaikan iklim investasi di Hangzhou. Sehingga bisa membuka ajakan investasi dan yang lainnya.

"Kami merasa Hangzhou juga memiliki nilai-nilai yang mirip dengan Kota Bandung yakni kreatif dan inovatif. Maka dari itu, kami menindaklanjuti Hangzhou sebagai sister city keempat Kota Bandung dari China," kata Jixin.

Jixin mengaku, dulu kerja sama ini pernah diinisiasi, tapi terputus karena pandemi Covid-19.

"Jadi saat ini akan lebih baik jika bisa memulai dari awal lagi Kita akan mempercepat proses kerja sama ini sebelum September 2023," katanya.

Penduduk Kita Hangzhou ada sebanyak 12 juta jiwa. Namun, sehari-harinya di jam kerja bisa mencapai 15 juta jiwa.

× Image