Ini Detik-detik Mengharukan Ridwan Kamil Mandikan Hingga Mengadzani Jenazah Eril
BERN ----Setelah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang tenggelam di Sungai Aare Swiss ditemukan, Ridwan Kamil langsung terbang ke Kota Bern.
Ridwan Kamil yang datang pada Kamis (9/6), langsung menyiapkan dan memandikan jenazah putra sulung kesayangannya secara syariat Islam.
Menurut Perwakilan keluarga Gubernur Jabar, Elpi Nazmuzzaman, yang sudah berada di Swiss untuk memantau langsung proses pencarian Eril, ulama setempat ikut memandikan jenazah Eril.
"Alhamdulillah, tata cara pelaksanaan secara syariat Islam dilakukan oleh Kang Emil dan juga ulama setempat, serta petugas yang beragama Islam," ujar Elpi, Jumat (10/6).
Menurut Elpi, setelah memandikan jenazah, Ridwan Kamil langsung mengusap, memeluk, dan mengumandangkan adzan untuk Eril.
"Sebelum mengadzankan, Kang Emil sempat menanyakan kepada ulama setempat apakah boleh atau tidak Kang Emil mengadzankan almarhum, dan ulama setempat menyatakan dipersilahkan," katanya.
Setelah memandikan jenazah dengan tata cara syariat Islam, kata Elpi, Emil pun menghubungi keluarga besar di Indonesia, termasuk Atalia Praratya Ridwan Kamil.
"Kemudian keluarga inti diberikan kesempatan untuk melihat suasana ruangan dan kemudian menyaksikan Kang Emil mendoakan Eril," katanya.
Melalui akun instagramnya, Emil mengatakan bahwa dirinya sudah melihat, memeluk, membelai, dan memandikan jasad Eril sesuai syariat Islam. Selain itu, ia juga sudah mengumandangkan adzan di depan jasad Eril.
"MASYA ALLAH, Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh, lengkap tidak kurang satu apapun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat kecil yang sangat kami syukuri," tulis Kang Emil dalam postingan instagramnya.
"Maha Besar Allah, atas ijinMu, selama 14 hari sungai Aare benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya," imbuhnya. Arie Lukihardianti