Home > Bandung Pisan

Jelang Lebaran Ini Daftar Bahan Pokok di Bandung yang Harganya Naik, Stok Aman!

Daging sapi harganya masih tinggi di kisaran Rp140.000 - Rp160.000 per kilogram. Padahal di hari normal bisa Rp 120.000
Pedagang ayam/Humas Pemkot Bandung
Pedagang ayam/Humas Pemkot Bandung

BANDUNG---Masyarakat, jangan khawatir kesulitan membeli bahan pokok. Karena, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjamin stok Kebutuhan Pokok Masyarakat (Kepokmas) menjelang lebaran atau Idulfitri 1443 Hijriah aman. Walapun, ada sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga.

Menurut Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung (Disdsgin), Elly Wasliah berikut sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan:

1. Daging sapi harganya masih tinggi di kisaran Rp140.000 - Rp160.000 per kilogram. Padahal di hari normal bisa Rp 120.000

2. Cabai merah keriting di kisaran Rp38.000 - Rp60.000 per kilogram

3. Cabai merah tanjung di kisaran Rp45.000 - Rp80.000 per kilogram.

4. Harga Daging Ayam sekitar Rp 39.000 - Rp 40.000 per kilogram.

5. Cabai rawit turun dari Rp 46.000 menjadi Rp 40.000 per kilogram.

"Itu saja yang naik komoditas, untuk lainnya relatif stabil beras, ayam, telur tidak ada kenaikan," kata Elly.

Menurutnya, puncak belanja pada bahan pokok terjadi minggu lalu, sehingga kali ini relatif stabil juga stok yang aman.

"Karena hari Sabtu dan Minggu (lalu) puncak belanja. Karena sudah pada mudik," katanya.

Sedangkan menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, jelang lebaran permintaan kebutuan pokok memang mengalami peningkatan.

"Momen ini menghadapi lebaran memang permintaan meningkat. Soal cabai, karena masih musim hujan seperti biasa barang mudah rusak berpengaruh terhadap produksi dan kualitas. Di satu sisi permintaan meningkat, produksi turun," paparnya.

Terkait dengan pemotongan hewan, Gin Gin mengungkapkan, menghadapi lebaran biasanya terdapat pemotongan sekitar 60-70 ekor. Namun saat ini baru mencapai 40 ekor saja.

"Biasa kondisi normal itu 60- 70 ekor tapi kali ini 40 ekor. Karena mereka potong berdasarkan jumlah permintaan. Selama ada, itu dikeluarkan dan dipotong," katanya. Arie Lukihardianti

× Image