BANDUNG -- Persib Putri mewakili Jawa Barat untuk bertanding di ajang Piala Pertiwi tingkat Nasional. Kompetisi akan digelar pada Jumat (18/3/2022) dengan Jawa Barat sebagai tuan rumah.

Persib Putri sebagai wakil Jawa Barat akan bermain di Grup A. Manajer Persib Putri, Yoyo S. Adiredja mengakui ada keuntungan dari Persib Putri yang berstatus sebagai tuan rumah.

"Keuntungannya mungkin tidak jauh dari keluarga, jadi anak-anak bisa ditonton oleh orang tuanya. Secara psikologis ada semangat yang dibawa," kata Yoyo, Rabu (16/3/2022).

Persib Putri bermain di Grup A bersama Papua, Kalimantan Tengah, Bangka Belitung, dan Jawa Tengah. Yoyo mengakui sulit untuk membaca peta kekuatan mengingat tim yang bermain bukan mewakili klub, tapi Asprov.

"Kita semuanya masih meraba-raba karena masih tidak tahu bagaimana kekuatannya. Karena baru ada informasi bahwa dari Papua juga bukan dari tim PON sebenarnya, Jawa Tengah juga ikut waktu PON ga kirim juga, jadi kita meraba-raba," kata Yoyo.

Di sisi lain, Yoyo mengaku menyerahkan pada sang pelatih, Iwan Bastian dalam pemilihan pemain. Yoyo mengakui beberapa pemain dari tim yang berpartisipasi dalam Piala Pertiwi regional Jawa Barat menarik perhatian Persib.

"Ada yang mau dibawa, secara teknis mungkin bisa ke pelatih, tapi secara kebijakan tim, saya tentu ingin membawa tambahan pemain," kata Yoyo.

Yoyo mengakui Persib Bandung yang mewakili Jawa Barat tentu harus tetap merangkul tim yang ada di Jawa Barat. Meski hanya 3-4 pemain yang akan dibawa oleh Persib.

Menariknya, Persib Putri memiliki generasi yagn berbeda dari Persib Putri yang bermain di ajang Liga 1 Putri pada 2019 lalu. Kali ini, seluruh pemain merupakan biinaan dari Akademi Persib dan Diklat Persib.

"Intinya kan waktu itu liga profesional. Kalau kali ini kami hasil binaan dari Akademi Persib semuanya, ada yang dari SD dan SMP sudah kita bina," kata Yoyo.