SUKABUMI -- Situasi ekonomi yang sulit di tengah lesunya daya beli menggerakan lembaga keuangan yang merupakan bank sentral Indonesia yakni Bank Indonesia untuk hadir di tengah-tengah masyarakat dan memberikan berbagai layanan.

Melalui acara BI BERKIBAR 2025, Bank Indonesia tidak hanya memberikan layanan keuangan atau finansial tetapi juga memberikan penawaran pangan atau sembako murah untuk masyarakat di Kabupaten Sukabumi.

Bank Indonesia berkomitmen hadir di tengah masyarakat Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T) melalui kegiatan BI BERKIBAR: Bank Indonesia Beri Makna untuk Jawa Barat 2025 yang digelar di Alun-alun Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi pada 23 September 2025. Acara tersebut dihadiri dengan antusias oleh masyarakat dan berbagai unsur pimpinan daerah.

BI Berkibar menjadi wujud nyata sinergi Bank Indonesia dengan Pemerintah Daerah dalam mendorong pembangunan ekonomi sekaligus mendekatkan layanan dan edukasi kepada masyarakat. Acara ini dihadiri oleh Bapak Puji Widodo, AP., M.Si., selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, jajaran Forkopimca Ciracap, serta dibuka langsung oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Bapak Achris Sarwani.

Dalam sambutannya, Bapak Puji menyampaikan rasa bangganya atas penyelenggaraan BI BERKIBAR di Ciracap. Ia menggambarkan Kabupaten Sukabumi sebagai daerah yang tengah tumbuh dengan kekuatan alam dan potensi masyarakatnya. Keindahan alam Kabupaten Sukabumi dengan 117km panjang garis pantai, lautan yang biru dan tanah yang subur, merupakan anugerah besar yang perlu terus dikembangkan. “Namun, kita semua memahami bahwa pengembangan bukanlah sesuatu yang instan. Ia membutuhkan proses, konsistensi dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Bank Indonesia yang sejak lama telah memberikan perhatiannya.”

Pembangunan infrastruktur di Sukabumi sedang berjalan secara bertahap melalui berbagai program prioritas pemerintah. Namun, keberhasilan tidak bisa hanya dibebankan pada pemerintah. “Masyarakat juga memiliki peran besar. Hal terkecil yang bisa kita lakukan adalam menjaga lingkungan sekitar, menjaga sampah kita sendiri, langkah sederhana yang bermakna.”

Achris menekankan makna yang terkandung di balik kegiatan BI BERKIBAR. Menurutnya, program ini merupakan simbol komitmen Bank Indonesia untuk hadir nyata dalam kehidupan masyarakat. BI BERKIBAR menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara kebijakan Bank Indonesia dan kebutuhan nyata masyarakat.

“Kami hadir membawa layanan kas keliling untuk memastikan masyarakat mendapatkan Rupiah yang layak edar, Gerakan Pangan Murah untuk membantu menjaga daya beli, hingga edukasi kebanksentralan, CBP Rupiah, pengendalian harga hingga pelindungan konsumen. Semua ini adalah bagian dari tanggung jawab kami untuk memastikan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan bersama,” jelas Achris.

Suasana terik tidak menghalangi antusiasme masyarakat Ciracap dalam memeriahkan dan mewarnai jalannya acara. Mulai dari antrean kas keliling, belanja di booth gerakan pangan murah hingga tebus murah 1 rupiah bumbu dapur di QRIS experience. Kehadiran BI BERKIBAR bukan hanya menghadirkan layanan, tetapi juga semangat kebersamaan untuk membangun Jawa Barat yang inklusif, berdaya saing dan berkelanjutan.***(Said)