BPBD Sukabumi : 21 Unit Rumah di 18 Kecamatan Rusak Terdampak Gempa Garut
SUKABUMI--Sebanyak 21 unit rumah di Kabupaten Sukabumi mengalami kerusakan akibat gempa bermagnitudo 6.5 yang berpusat di Garut pada Sabtu (27/4/2024) malam. Puluhan rumah tersebut tersebar di 18 kecamatan dan 20 desa di Kabupaten Sukabumi.
Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa yang terjadi pada pukul 23.29 WIB tersebut berlokasi di 8.42 LS,107.26 BT atau 151 km Barat Daya Kabupaten Garut dengan kedalaman10 Kilometer. Gempa itu dinyatakan tidak berpotensi tsunami.
'' Hingga Ahad (28/4/2024) pukul 16.00 WIB, tercatat ada 18 kecamatan dan 20 desa yang terdampak gempa,'' ujar Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena, Ahad. Gempa tersebut menyebabkan sebanyak 21 unit rumah mengalami kerusakan.
Rinciannya kata Deden, sebanyak 10 unit rusak ringan dan 11 unit rusak sedang. Selain merusak rumah, gempa juga merusak sarana umum yakni masjid satu unit rusak sedang dan sekolah satu unit gedung rusak berat.
Ke-18 kecamatan terdampak yaitu Gegerbitung, Purabaya, Ciemas, Cikidang, Sukabumi, Nagrak, Warungkiara, Cikembar, Curugkembar, Cicantayan, dan Jampangkulon. Berikutnya Kecamatan Ciracap, Cidolog, Caringin, Simpenan, Cibitung, Cisaat, dan Lengkong.
Dampak kerusakan terang Deden diantaranya yakni di Kecamatan Gegerbitung tepatnya Kampung Datardangdeur RT 06 RW 03 Desa Cijurey terdapat Masjid Jami Attaqwa rusak sedang. Di Kecamatan Purabaya, Desa Pagelaran tepatnya Kampung Cibitung RT 05 RW 01 ada satu unit rumah rusak ringan pada bagian dapur.
Berikutnya Kecamatan Cikidang, Desa Nangkakoneng di Kampung Cibogo RT 04 RW 07 ada satu unit rumah rusak sedang pada bagian kamar mandi. Selanjutnya di Kampung Cikidang RT 04 RW 06 Desa/Kecamatan Ciemas, Desa Ciemas satu unit rumah rusak ringan pada bagian dinding.
Selain itu di Kecamatan Sukabumi, Desa Warnasari tepatnya di Kampung Selaawi RT 18 RW 04 ada satu unit rumah rusak ringan pada bagian kamar dan atap. Untuk di Kecamatan Cidolog tepatnya Desa Tegallega terdapat satu unit gedung MTs Aljami'ah rusak berat.
Di Kecamatan Nagrak, Desa Balekambang tepatnya di Kampung Pondok Tisuk RT 05 RW 08, ada satu unit rumah rusak sedang pada bagian dinding dan Kampung Cikukulu RT 01 RW.08 Desa Nagrak Selatan satu unit rumah rusak sedang.
Sementara di Kecamatan Warungkiara, Desa Bantarkalong di Kampung Legok tangkolo RT 07 RW 01 ada satu unit rumah rusak ringan pada bagian dapur.
'' Upaya penanganan, BBPB Sukabumi berkordinasi dengan aparat setempat, warga bersama relawan sedang melakukan pendataan dampak kerusakan,'' ungkap Deden. Selain itu BPBD melaksanakan assessment dan masih melakukan pendataan.n Riga Nurul Iman