Home > Senggang

Warga Korea Tetap Pakai Masker Meski Kebijakan Pakai Masker Dicabut, Ini Alasannya

Obesitas yang dialami selama pandemi Covid-19 membuat masyarakat Korsel tidak percaya diri untuk melepas masker.
Ilustrasi. Dok. Pixabay
Ilustrasi. Dok. Pixabay

SEOUL -- Masyarakat Korea Selatan kini bisa menghirup udara bebas setelah kebijakan penggunaan masker di luar ruangan dicabut. Kebijakan bebas masker itu dibuat Pemerintah Korea Selatan per tanggal 2 Mei 2022 lalu.

Dilansir dari laman Yonhap, pencabutan kebijakan itu tidak serta merta membuat warga Korsel bebas. Sebut saja Kim (27 tahun) yang justru memesan masker dalam kuantitas banyak untuk stok pribadinya.

Dia tetap menggunakan masker karena dampak lain dari pandemi Covid-19. Yaitu berat badannya naik secara signifikan akibat dia diam di rumah dalam waktu yang lama.

"Saya melihat foto di KTP baru saya dan melihat rahang saya hilang dan hidung saya membesar. Saya tidak ingin melepas masker," kata Kin.

Setelah dua tahun kebihakan social distancing, aktivitas tatap muka berkurang. Kebebasan untuk tidak menggunakan masker pun membuat masyarakat terbebani karena sudah terbiasa dengan penampilan barunya itu.

"Saya pikir harus menurunkan berat badan terlebih dahulu untuk melepas masker, jadi saya olahraga lari dulu sepulang kerja," kata Kim.

Obesitas memang tidak lepas dari pandemi Covid-19. Aktivitas di dalam rumah, peningkatan pembelian makanan cepat saji, hingga kurangnya aktivitas fisik membuat berat badan masyarakat bertambah. Terbukti dari Survey Kesehatan Masyarakat pada April 2021 dimana satu dari tiga orang respondrn mengalami obesitas.

Profesor sosiologi Universitas Kyunghee, Kim Jung Baek menyebut masa transisi ini memang akan terjadi setelah kebijakan penggunaan masker dicabut. Menurutnya, masyarakat butuh waktu untuk menerima kekurangannya karena membuka masker.

"Akan ada banyak orang yang menggunakan masker dalam waktu yang lama dan ada yang akan cepat melepasnya. Hal ini karena ada lebih banyak kekurangan (dari eksternal) yang terlihat dibandingkan masa lalu (sebelum pandemi Covid-19)," kata Kim Jung Bae.

"Saya pikir masyarakat akan melepaskannya ketika situasi mereka menyingkir," kata Kim Jung Bae.

× Image