Bukan Salah Konstruksi, Kwangya Bergetar Karena Latihan Dance
SEOUL -- Pemadam Kebakaran Seoul sempat mendapatkan laporan karena getaran yang terasa di Acro Seoul Forest, Seoul pada 20 Januari lalu. Laporan itu dilakukan oleh beberapa orang yang merasa gedung tersebut seperti 'bergetar'.
Gedung perkantoran tersebut digunakan untuk kantor SM Entertainment atau Kwangya (lantai 6-19), Hyundai Glovis Co, Socar Company dan beberapa perusahaan elit lainnya. Penyelidikan terhadap getaran itu pun dilakukan oleh pemilik gedung, LB Asset Management dengan meminta pada Institut Arsitektur Korea.
Dilansir dari laman Allkpop, setelah dua bulan investigasi pun menemukan titik terang. Presentasi hasil penyelidikan dipaparkan pada pemilik gedung dan perwakilan perusahaan.
Kepala penyidik dari departemen arsitektur Universitas Dankook, Profesor Lee Sang Hyun menyebut getaran tersebut berasal dari Tower D. Dimana tower tersebut adalah tempat Kwangya berada.
"Peningkatan amplitudo (getaran) karena gerakan grup yang seirama dan konsentrasi tinggi," kata Lee Sang Hyun.
Dalam penyelidikan, getaran tersebut bukan berasal dari angin kencang, gempa bumi ataupin konstruksi gedung. Tim investigasi kemudian melakukan eksperimen getaran di seluruh gedung dan menemukan bahwa resonansi terdeteksi di beberapa lantai ketika drum kaki terkonsentrask terjadi selama lebih dari 30 detik.
Aktivitas getaran terbesar terjadi di lantai 9 dan 10 yang menjadi ruang latihan berbagai artis SM Entertainment. Untuk itu Lee Sang Hyun menutup investigasi ini dengan kesimpulan.
"Getaran yang terjadi karena artis atau trainee SM Entertainment latihan koreografi yang sinkron, membuat ada efek getaran yang terasa di gedung," kata Lee Sang Hyun.
"Tidak ada masalah dengan keamanan ataupun metode desain arsitektur dan konstruksi. Secara keseluruhan gedung ini aman, tapi kami merekomendasikan alat yang dipasang untuk bisa mengontrol getaran besar," kata Lee Sang Hyun.